Advertise 728x90

TADARUS AL-QUR'AN (2); Nama "Maryam"

Written By Unknown on Monday, November 6, 2017 | 5:46 AM



Orang-orang dan raja-raja Arab pada era dahulu itu sangat anti untuk menyebutkan nama istri-sitri maupun saudara atau anak-anak gadis mereka yang berstatus merdeka (Hurrah) secara terang-terangan. Karena menyebutkan nama sesosok wanita dengan secara terang-terangan itu merupakan kebiasaan para Tuan untuk memanggil budak wanita mereka. Nah, dalam menyampaikan pesan-pesannya, al-Qur'an pun juga menjaga dan membertimbangkan kebiasaan dan adat istiadat yang terjadi di tanah Arab tersebut. Oleh karenanya akan sangat aneh, jikalau kemudian kita menemukan ada sosok nama "Maryam" yang disebutkan secara eksplisit dalam al-Qur'an. Apa gerangan hikmah dibalik penyebutan Nama "Maryam" secara eksplisit dalam al-Qur'an?
Memang, salah satu nama yang disebutkan dan diabadikan dalam al-Qur'an adalah nama Sayyidah Maryam, Putri Imran, yang tak lain adalah ibunda dari NabiyuLlah Isa Alaihis Salam. Bahkan nama "Maryam" pun di abadikan menjadi sebagai salah satu nama surat dalam al-Qur'an, sebenarnya ada apa dengan "Maryam"? Pengulangan Nama "Maryam" tidak hanya terjadi sekali saja, akan tetapi sampai 34/35 kali kalau nggak salah. Kenapa hanya "Maryam" saja yang menjadi satu-satunya nama wanita yang di abadikan dalam al-Qur'an, bukankah nama wanita lain, semisal Bunda Khadijah, Sayyidah Fatimah, Sayyidah Asiyah, Sayyidah Aisyah dan wanita-wanita lainnya? (coba mungkin bisa dicek, adakah nama wanita lain yang diabadikan oleh al-Qur'an?).
Kalau kita teliti dan kaji lebih mendalam lagi, ternyata ini ada hubungannya dengan status Siti Maryam yang dalam keyakinan salah satu agama dianggap dan diyakini sebagai istri Tuhan. Ya, saat sebagian kelompok manusia memiliki keyakinan agama bahwa Siti Maryam adalah seorang istri Tuhan, maka al-Qur'an datang dengan menyebutkan nama "Maryam" secara eksplisit, agar semua tahu bahwasanya siti Maryam tak lebih dari seorang Budak yang menjadi Hamba Allah, dia bukan Istri apalagi anak dari Tuhan Allah. Allah berfirman dalam al-Qur'an:
يَا مَرْيَمُ اقْنُتِي لِرَبِّكِ وَاسْجُدِي وَارْكَعِي مَعَ الرَّاكِعِينَ . آل عمران/43
"Duhai Maryam, beribadahlah dengan menyembah Tuhanmu, sujud dan rukuklah (Shalatlah) bersama-sama dengan orang-orang yang beribadah"
Pertanyaannya:
"Kalau menyebutkan nama secara jelas dan eksplisit saja itu merupakan kebiasaan dan prilaku pada budak, lalu bagaimana dengan wanita-wanita era sekarang yang menampilkan foto dan vidionya dengan secara vulgar?"
Wallahu A'lam. Semoga bermanfaat.


Share Artikel ke: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
Artikel Terkait:
Sisipkan Komentar Anda Disini
Breaking News close button
Back to top

0 komentar

Bagaimana Pendapat Anda?
Powered by Blogger.
 
Copyright © 2014. Anjangsana Suci Santri - All Rights Reserved | Template - Maskolis | Modifikasi by - Leony Li
Proudly powered by Blogger